Bahas Film Satu Jam Saja

               

cover

Cerita/ Sinonsis:

                Ini cerita tentang persahabatan Andika (Vino G Bastian), Gadis (Revalina S Temat) dan Hans (Andika Pratama). Berawal dari hamilnya Gadis dan Hans yang menghilang dan tidak bertanggung jawab. Ini membuat Andika marah sekaligus merasa bersalah karena perbuatan Gadis dan Hans terjadi ketika Ibu Andika (Rima Melati) meminta mereka mencari Andika untuk memberi kabar bahwa Andika mendapat beasiswa keluar negeri. Namun, mobil Hans dan Gadis macet ditengah hujan deras. Perbuatan laknat tersebut terjadilah. Hingga akhirnya Andika meminta menikahi Gadis, dan menolak beasiswa ke luar negeri tersebut. Dengan berbagai cara dan janji Andika, akhirnya mereka menikah. Andika dan Gadis tinggal terpisah dari orang tuanya. Mereka tinggal dirumah yang sangat sederhana. Hans pun mendengar kabar tersebut dan berusaha mencari rumah mereka. Andika rela menjual motor kesayangannya demi Gadis. Andika pun bekerja untuk menghidupi istrinya. Selama pernikahan Andika tak pernah menyentuh Gadis, sesuai dengan janjinya. Perut Gadis semakin membesar. Gadis tak ingin merasa merepotkan Andika, ia pergi ke dokter untuk periksa kandungan tanpa sepengetahuan Andika.

                Suatu hari saat Hans kebengkel untuk menservis mobil, ia bertemu dengan Andika yang ternyata bekerja disitu. Hans menjelaskan panjang lebar, dan meminta Andika segera memberikan Gadis untuknya. Dalam situasi seperti ini Andika belum bisa mempertemukan mereka, terlebih lagi Gadis enggan bertemu Hans. Suatu ketika Hans yang akhirnya tau rumah tinggal mereka, mendatangi Gadis tanpa sepengetahuan Andika. Gadis terkejut, dan enggan menemui Hans. Kemudian Gadis pergi kerumah Bundanya (Marini) dan marah pada Andika karena ia telah membohonginya. Akhirnya Andika datang kerumah mertuanya tuk menjemput Gadis. Bundanya bertanya mengapa Andika mau bertanggung jawab atas sesuatu yang bukan tanggung jawabnya. Setelah pembicaraan panjang, akhirnya Andika mengatakan, bahwa ia mencintai Gadis. Meski Gadis tak mencintainya, dia siap menanti cinta itu, walau Gadis hanya bisa mencintainya satu jam saja. Ternyata Gadis mendengar percakapan mereka.

                Keesokan harinya, Gadis mulai berubah. Mereka mulai pergi bersama, dan tak ada lagi rasa canggung. Sampai suatu pagi, Gadis merasa perutnya tak bereaksi apa-apa. Merekapun pergi ke Rumah Sakit. Gadis harus dioprasi, dan dia dalam keadaan kritis. Andika menangis disisi Gadis hingga ia sadar. Gadis meminta maaf karna ia takkan bisa mencintai Andika walau satu jam saja.Dan gadispun meninggal dalam pelukan Andika. Disisi ruang yang haru biru itu Hans menangis dan menyesali semua perbuatannya.

Komentar:

                Nangis euyy, waktu Liat film ini. Ceritanya bener-bener menarik, pemilihan tokoh dan karakternya pas.Alur ceritanya sangat ‘mengena’.  Endingnya, benar-benar mengharu biru. Cerita sesuai dengan judulnya.Sendainya durasi diperpanjang akan membuat cerita makin bagus. Akting Vino G Bastian sangat totalitas. Karakternya benar-benar lepas dari karakter Rock ‘n Roll yang disandangnya. Karakter Andika didunia nyata sangat jarang ditemui. Pesannya adalah cinta yang tulus mungkin tak selalu berbuah manis, namun ketulusan memiliki makna indah tersendiri. Belajarlah bertanggungjawab pada diri sendiri (khususnya) karena waktu takkan bisa menunggu. So, Film yang dah tayang dipenghujung tahun 2010 lalu, emang masuk daftar film terbaik dan terlaris. Buat yang belom nonton, kayaknya harus nonton karena ga akan puas Cuma’ baca sinopsis maupun cerita nya. Filmnya jauh lebih menarik dibanding cerita yang aku paparkan panjang lebar diatas.

#VannBie_withLove